Subscribe Us

Elektabilitas Ridho-Fikri Meroket Tajam Hingga 78,9 Persen

Anggota LSI saat menunjukkan hasil survei
Prabumulih, Laparta News - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei elektabilitas pasangan calon tunggal Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih pada Pilkada serentak 2018. Hasilnya, tingkat keterpilihan (elektabilitas) Ridho-Fikri masih tinggi dan sangat disukai masyarakat untuk kembali menduduki kursi orang nomor satu di Kota Prabumulih.

Dalam survei LSI Denny JA yang terbaru awal Juni 2018 sebelum lebaran, Ridho-Fikri selaku calon petahana (incumbent) masih sangat tinggi yakni 78,9 persen. Diikuti suara rahasia yakni 17,4 persen dan yang memilih kotak kosong hanya 3,7 persen.


Peniliti Senior LSI Denny JA, Ade Mulyana yang juga Direktur Citra Publik Advertising anak perusahaan LSI menjelaskan, kalaupun posisi ini terus diperhatikan hingga hari pencoblosan, bukan tidak mungkin pasangan Ridho-Fikri melenggang mudah untuk menjabat kembali sebagai Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih.

“Survei sendiri dengan menggunakan 440 responden. Responden dipilih secara acak, menggunakan metode multistage random sampling. Margin of error survei ini +/- 4,8%. Hasil opini publik untuk Pilwako Prabumulih, Ridho-Fikri unggul telak terhadap kotak kosong dengan persentase 78,9 persen, untuk simulasi dukungan," katanya, Kamis (21/6).

Ade mengungkapkan, dari rilisnya, bisa dipastikan bahwa pasangan Ridho-Fikri dengan mudah melenggang menuju orang nomor satu di Prabumulih Bila dibreakdown dari berbagai simulasi segmen baik jenis kelamin, agama, umur, pendidikan, pendapatan, dan suku semua rata-rata mendukung Ridho-Yahya di atas >70%.

“Bila kita coba breakdown dari Kecamatan, 6 Kecamatan unggul telak Ridho-Yahya >70%. Untuk perolehan suara jika kita bagi per Kecamatan Cambai (82,5%), Prabumulih Barat (75,0%), Prabumulih Selatan (75,0%), Prabumulih Timur (83,8%), Prabumulih Utara (71,7%), dan Rambang Kapak Tengah (80,0%). Jika dilihat dari peta kekuatan pemilih, pemilih loyal / Strong Supporters pasangan Ridho-Fikri sudah mencapai 73,4% dan yang pasti loyal memilih kotak kosong hanya 2,6%. Sisanya tinggal swing voter sebanyak 24,0%,” bebernya.

Masih kata Ade, alasan mengapa elektabilitas paslon Ridho-Fikri tidak bisa tergoyahkan. Menurutnya, LSI Denny JA menemukan beberapa alasan. Diantaranya, tingkat pengenalan dan kesukaan Ridho-Fikri sangat tinggi.

“Tingkat pengenalan Ridho Yahya adalah 98,9%, sedangkan 97,7% masyarakat juga sudah mengenal Andriansyah Fikri. Dari yang kenal pasangan tersebut, yang suka terhadap Ridho Yahya sebanyak 92,5% dan 88,3% untuk Andriansyah Fikri. Ini membuktikan bahwa pasangan ini selain populer juga digandrungi oleh masyarakat,” tegasnya.

Lebih lanjut Ade menerangkan, persepsi kepuasan dan keberhasilan masyarakat atas kinerja incumbent sangat tinggi. Lantaran, Ridho Yahya sebagai Wako Prabumulih dipersepsikan kepuasan kinerja oleh masyarakat sangat/cukup puas sebanyak 90,6%. Selain itu dipersepsikan berhasil kinerjanya sebanyak 90,3%. Tidak banyak kepala daerah yang dipersepsikan kepuasan dan keberhasilan kinerjanya oleh masyarakat diatas >90%. (LN 01)

Posting Komentar

0 Komentar