Subscribe Us

Tak Lagi Over Kapasitas, Rutan Prabumulih Miliki Dua Blok Baru

Kakanwil Kemenkumham Provinsi Sumatera Selatan,  Dr H Sudirman D Hury SH MM MSc saat meresmikan blok baru di Rutan Klas IIB Prabumulih


Prabumulih, Laparta News - Rutan Kelas IIB Kota Prabumulih melakukan penambahan dua blok baru sebagai ruang tahanan. Penambahan blok baru ini dilakukan untuk mengurangi over kapasitas warga binaan yang selama ini menjadi masalah di rutan tersebut. Mengingat jumlah penghuni rutan tidak sebanding dengan jumlah ruang tahanan yang tersedia.

Blok yang di beri nama Blok Britama 1 dan Britama 2 ini diresmikan langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Provinsi Sumatera Selatan,  Dr H Sudirman D Hury SH MM MSc, Kamis (9/8). Pembangunan ini berasal dari bantuan CSR Bank BRI cabang Prabumulih.

"Ini luar biasa atas kepedulian Bank BRI kepada Rutan Kelas IIB. Ini lingkungan sosialnya yang dibantu oleh Bank BRI untuk mereka yang menjadi warga binaan," ujarnya.

Sudirman juga mengapresiasi kinerja Karutan beserta pegawai lainnya, dengan semangat kerja yang tinggi masalah over kapasitas di rutan tersebut bisa teratasi. Dengan merangkul pihak swasta akhirnya penambahan blok baru bisa dilakukan.

"Dengan segala keterbatasan yang dimiliki bukan berarti kinerja menjadi menurun. Tanpa harus mengandalkan dana operasional, dengan memanfaatkan celah di luar sana pasti ada jalannya," bebernya.

Masih kata Sudirman,  petugas yang tidak punya potensi dan produktif maka siap-siap saja akan dipindahkan oleh Kakanwil.

"Prabumulih ini tempatnya strategis. Makanya kita minta petugasnya harus produktif," tegasnya.

Kepala Rutan Kelas IIB Kota Prabumulih, Ronaldo Davinci Talesa AMD IP SH mengatakan, meskipun masih kekurangan namun dengan adanya bantuan CSR dari Bank BRI cabang Prabumulih ini sangat dirasakan manfaatnya bagi warga binaan.

"Penghuni sekarang ada 467 orang. Kami mendengar ada program CSR bank BRI yang sering membantu rutan. Timbul ide agar CSR tepat guna makanya diajukan pembangunan blok, karena over kapasitas. Setelah diajukan ke pimpinan BRI akhirnya disetujukan dengan syarat administrasi harus lengkap. Terbentuknya pembangunan blok karena ada sinergritas ke dalam dan keluar," terangnya.

Masih kata Ronaldo, untuk luas bangunan satu blok yakni 5 X 10 dan 5 X 10 memakan biaya pembangunannya mencapai Rp 52,5 juta.

"Kami ucapkan terima kasih banyak atas bantuan dan kerjasama yang terjalin selama ini. Semoga kedepannya makin terjalin dengan baik," ujarnya.

Terpisah, Satya Wardana selaku perwakilan Bank BRI cabang Prabumulih menambahkan, ini merupakan komitmen perusahaan untuk menyalurkan CSR yang sudah merupakan rutinitas tahunan.

"Alhamdulilah penggunaanya tepat guna.  Kedepannya kalau ada keperluan bantuan lagi kita siap. Terima kasih atas kerja samanya selama ini dan semoga bermanfaat," pungkasnya. (LN 02)

Posting Komentar

0 Komentar