Subscribe Us

Cawagub Ini Prihatin Pelayanan Publik di Sumsel Masuk Kategori Buruk

Cawagub Sumsel Ir H Mawardi Yahya saat tatap muka bersama tim pemenangan


Prabumulih, Laparta News - Buruknya pelayanan publik di Sumatera Selatan mendapat sorotan tajam dari Calon Wakil Gubernur Sumsel Ir H Mawardi Yahya. Mantan Bupati Kabupaten Ogan Ilir ini menilai hal tersebut sangat tidak mencerminkan nilai positif untuk kemajuan pelayanan publik yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat.

Menurut Mawardi, buruknya pelayanan publik di Sumsel tentunya bermuara dari cara kerja gubernur yang kurang maksimal dalam mengontrol kinerja seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Hal inilah yang menurutnya harus dibenahi agar pelayanan publik dapat terlaksana dengan baik kepada masyarakat.

"Tentunya kinerja gubernur dipertanyakan. Jangan hanya fokus melakukan pembangunan di sana-sini namun kebutuhan masyarakat di daerah-daerah jadi terabaikan. Mainset ini yang harus kita rubah agar pelayanan publik bisa berjalan dengan baik," ujar Mawardi kepada wartawan, Kamis (25/1).

Lebih lanjut, Mawardi menjelaskan, merosotnya pelayanan publik di Sumsel ia ketahui dari hasil
penilaian daerah yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) beberapa bulan lalu. Dari hasil penilaian tersebut Kemendagri menetapkan 23 daerah berkinerja terbaik tahun 2016. Namun, dari 23 daerah tersebut, tak satupun daerah dari Sumatra Selatan yang masuk kategori.

"Majunya sebuah provinsi harus ditunjang dengan kinerja kepala daerahnya. Tugas gubernur adalah mengontrol dan mengawasi kepala daerah di seluruh kabupaten kota dalam menajalankan program kerjanya. Khususnya yang berkaitan dengan pelayanan publik seperti rumah sakit umum daerah, pelayanan terpadu satu pintu, pelayanan informasi dan pelayanan publik lainnya," bebernya.

Secara gamblang, cawagub yang berpasangan dengan cagub Herman Deru ini menuturkan, tidak adanya daerah di Sumsel yang masuk dalam kategori penilaian pelayanan tersebut akan menjadi PR bagi gubernur. Khususnya gubernur baru yang terpilih dalam Pilgub 2018 mendatang.

"Ini salah satu poin yang akan kita benahi jika kami terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur nanti. Pelayanan harus dilakukan mulai dari masyarakat paling bawah, bukan dimulai dari menengah ke atas. Begitu juga dengan siapapun yang terpilih pada Pilkada nanti harus membawa Sumsel meraih penghargaan daerah berkinerja baik," tandasnya. (LN 01)

Posting Komentar

0 Komentar