Subscribe Us

Tembak dan Jerat Leher Korbannya, Komplotan Rampok ini Gasak Uang Ratusan Juta

Korban Arif tampak tergolek lemah usai menjalani perawatan medis


Prabumulih, Laparta News - Aksi kawanan rampok di Kota Prabumulih belakangan ini kian marak terjadi. Bahkan dalam melancarkan aksinya, para pelaku perampokan ini tak segan-segan melukai korbannya.

Kali ini peristiwa perampokan menimpa korban bernama Arif yang merupakan seorang pengusaha jasa konstruksi. Korban menjadi sasaran para pelaku perampokan yang berjumlah empat orang.

Peristiwa perampokan yang menimpa korban terjadi pada Selasa siang (24/7) sekitar pukul 12.00 WIB di Jalan Lingkar, Prabumulih. Akibatnya korban harus kehilangan uang senilai Rp 200 juta yang baru saja ditariknya dari Bank Sumsel Babel cabang kantor DPMPTSP Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Tugu Kecil, Kecamatan Prabumulih Timur.

Tidak hanya itu, korban juga harus mengalami luka tembak di bagian paha sebelah kiri serta luka jeratan di leher yang dilakukan oleh para perampok. Beruntung nyawa korban selamat dan dirawat di RS AR Bunda Prabumulih.

Informasi yang dihimpun, peristiwa yang dialami korban bermula saat ia mencairkan uang proyek senilai Rp200 juta di Bank Sumsel Babel. Usai menarik uang, korban kemudian hendak pulang tanpa pengawalan dengan menggunakan mobil Suzuki Escudo BG 1138 QH.

Korban tidak sadar saat itu di dalam mobilnya dua pelaku sudah bersembunyi di bangku penumpang bagiang belakang. Tiba-tiba saja para pelaku langsung menodongkan senjata api ke arah kepala korban, dan pelaku mengajak korban untuk mengarahkan mobilnya ke Jalan Lingkar.

Saat tiba di Jalan Lingkar, kedua pelaku langsung melancarkan aksinya. Leher korban dijerat menggunakan tali, bahkan pelaku juga tega menembak paha korban agar tidak melakukan perlawanan.

Melihat korban sudah tak berdaya kedua pelaku langsung kabur membawa uang ratusan juta. Kedua pelaku kabur bersama dua orang rekannya yang telah mengiringi dari belakang menggunakan sepeda motor.

Sedangkan Arif dengan sisa tenaganya berusaha untuk menyelamatkan diri, dan langsung ke RS Bunda untuk berobat. Lantaran kondisinya lemah dan lukanya parah, Arif terpaksa dioperasi dan mendapatkan perawatan intensif.

Kapolres Prabumulih AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Eryadi Yuswanto SH saat dikonfirmasi terkait aksi perampokan tersebut membenarkan. Pihaknya telah menerima laporan dari korban dan saat ini sedang dikakukan penyelidikan.

"Anggota sudah kita terjunkan untuk memburu pelaku. Selain cek TKP, kita juga masih menggali informasi keterangan dari korban. Mudah-mudahan para pelaku dapat segera tertangkap," tandasnya. (LN 01)

Posting Komentar

0 Komentar