Bangkitkan Semangat Pemuda, Bob Permana Sulap Danau Shuji Menjadi Destinasi Wisata Desa Lembak

Muara Enim, LapartaNews - Danau Shuji yang sebelumnya hanya merupakan rawa biasa yang tak terawat kini disulap menjadi lokasi destinasi wisata baru di Desa Lembak, Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim. Meskipun belum diresmikan namun Danau Shuji Lembak ini sudah viral dan ramai dikunjungi oleh masyarakat untuk berwisata.

Lokasi wisata terbaru ini digarap oleh tokoh pemuda Desa Lembak Bob Permana bersama dengan puluhan pemuda Desa Lembak. Tempat ini dipercantik sedemikian rupa layaknya lokasi wisata alam pada umumnya.

Keberadaan Danau Shuji ini diharapkan bisa menjadi tempat tujuan baru bagi wisatawan untuk berkunjung ke desa tersebut. Tidak hanya masyarakat lokal keberadaan Danau Suji ini ternyata juga menjadi tempat wisata primadona baru bagi wisatawan yang berasal dari luar Desa Lembak seperti Kota Prabumulih. Apalagi jarak lokasi danau tersebut tidak jauh, kurang lebih sekitar 30 menit dari Kota Prabumulih.

Di lokasi ini para wisatawan akan dimanjakan dengan keindahan pemandangan danau yang dikelilingi hutan dan perlebjnan karet milik warga. Nantinya lokasi wisata air ini juga akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas penunjang lainnya seperti spot untuk berswafoto, memancing, piknik, berenang serta perahu kayu dan rakit yang dapat digunakan para pengunjung untuk berkeliling menikmati keindahan danau.

Tidak hanya itu, sejumlah pondok terapung dan rumah diatas pohon juga menambah daya tarik keindahan danau ini. Kesemuanya ini masih dalam tahap pembangunan dan tak lama lagi segera selesai.

Pantauan di lapangan, puluhan pekerja tampak dikerahkan dalam pembangunan danau alami itu. Keseluruhan pekerja tampak sibuk dan gotong-royong menyelesaikan tugas masing-masing.

Ada bagian pembersihan danau dari batang dan akar kayu serta lumut ganggang, ada juga yang mendesain spot foto, melakukan pemotongan batang yang mengganggu pemandangan. Sebahagian lagi tengah sibuk mendirikan pondok.

Pengelola Danau Shuji, Bob permana saat dibincangi mengungkapkan, ide untuk menggarap tempat wisata bermula ketika dirinya secara tak sengaja menemukan danau tersebut yang sebelumnya banyak ditumbuhi batang liar dan semak belukar.

Hanya saja lanjut dia, air di dalam danau terlihat sangat bersih dan tak begitu dalam sehingga jika di poles sedikit saja bisa menciptakan pemasukan bagi masyarakat desa. Ia pun lantas mengajak puluhan pemuda desa untuk menggarap kawasan tersebut.

"Baru sekitar 8 hari ini kita mulai menggarapnya. Dengan memanfaatkan pohon-pohon yang tumbuh liar di sekeliling danau ini kita gunakan untuk membangun pondok-pondok dan rumah pohon," ujarnya saat dibincangi, Minggu (07/06/2020).

Pemilik akun Facebook Panglima Lembak ini mengaku kalau penggarapan yang dilakukan dari awal hingga saat ini masih menggunakan dana pribadi tanpa bantuan dari pihak manapun baik pemerintah desa maupun swasta.

Kendati belum sepenuhnya selesai dikerjakan namun ratusan pengunjung dari pagi hingga sore tadi sudah memadati Danau Shuji.

Akses untuk masuk ke kawasan ini bisa melalui pasar kalangan Desa Lembak, Kecamatan Lembak. Lewat pasar kalangan ketemu perempatan lalu belok kanan. Dari simpang empat tersebut Danau Shuji hanya berjarak kurang lebih satu kilometer.

"Mudah-mudahan langkah ini dapat menjadikan Desa Lembak lebih maju lagi. Tidak hanya terkenal dengan kerupuk Lembak saja, tapi Desa Lembak juga ada lokasi wisata baru yang patut untuk didatangi," tandasnya. (LN 01)