Hantam Portal Gapura Kota Prabumulih, Alat Berat Anyar Dikandangkan Polisi

Mobil truk trailer yang menangkut alat berat tersangkut di portal pembatas Gapura Kota Prabumulih

Prabumulih, LapartaNews - Portal Gapura Kota Prabumulih yang berada di Jalan Jendral Sudirman, Simpang Tugu Air Mancur lagi-lagi jadi korban keganasan mobil angkutan alat berat.

Kali ini, sebuah mobil truk trailer dengan nomor polisi BM 9160 TG yang mengangkut alat berat jenis Bhacoe Loader menabrak Gapura Kota Prabumulih yang dibangun sebagai portal pembatas untuk menghalangi kendaraan bertonase berat melintas di tengah Kota Prabumulih.

Akibatnya portal pembatas yang kondisinya sudah lama rusak kini kembali bertambah rusak. Sayangnya supir truk trailer enggan bertanggungjawab atas insiden itu dan memilih kabur meninggalkan mobil truk dan alat berat yang dibawanya.

Kapolres Prabumulih, AKBP I Wayan Sudharmaya SH SIK MH, melalui Kasatlantas AKP Sukiman yang didampingi Kanitlakalantas Ipda Sani mengatakan, pihaknya telah mengamankan mobil truk trailer berikut alat berat tersebut ke kantor Satlantas Polres Prabumulih. Hingga saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait identitas supir truk trailer tersebut.

"Truk ini adalah angkutan milik jasa ekspedisi yang membawa pesanan alat berat milik PT Surya Bumi Agro Langgeng yang bergerak dibidang perkebunan sawit di wilayah Muara Enim. Kedua kendaraan ini terpaksa kita kandangkan karena telah melanggar  Perwako nomor 61 tahun 2019," ujar Ipda Sani saat dikonfirmasi pada Jumat (16/10/2020).

Sementara itu, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM yang mendengar informasi itu mengaku kesal dan geram. Sebab banyak supir angkutan dengan tonase berat yang masih saja tetap memaksa masuk melewati jalur tengah kota.

Padalah Pemkot Prabumulih sengaja memasang gapura tersebut sebagai portal pembatas agar kendaraan dengan tonase besar dan tinggi tidak bisa masuk melewati Jalan Jendral Sudirman. Selain kerap menyebabkan kemacetan juga dapat merusak Jalan Jendral Sudirman.

"Kita mintak yang menabraknya untuk bertanggung jawab perbaikannya. Bahkan kita mintak petugas Dishub untuk mengempeskan seluruh ban mobil tersebut, biar masyarakat Prabumulih tau ini loh yang sering membuat jalan kita hancur. Sangat disayangkan padahal baru dipasang hiasan lampu semalam, kini sudah terbongkar akibat tabrakan tersebut," ujar Ridho saat dikonfirmasi awak media. (LN 01)