Subscribe Us

Merasa Terzolimi, Gabungan Kontraktor Se-Kabupaten Muba Akan Orasi Tuntut BPK Sumsel Berlaku Adil


*Siap Adukan ke KPK

Musi Bnyuasin, LapartaNews - Seluruh Kontraktor se-Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) yang tergabung dalam wadah Gabungan Kontraktor Muba (GKM) akan gelar Aksi Damai pada hari Kamis, 01/12/2022 di halaman kantor BPKAD Muba.

Mereka menuntut keadilan dari BPK Perwakilan Sumatera Selatan (BPK Sumsel), menurut mereka BPK Sumsel tidak adil, tebang pilih, sentimen, dalam melakukan audit dan rekomendasi.

Dibincangi media ini di Stadion Serasan Sekate, Jalan Kolonel Wahid Udin, Sekayu, Kabupaten Muba, juru bicara GKM, Andi Apriansyah, SH, Senin, 28/11/'22 dengan tegas mengatakan:

"Kami merasa terzolimi dan keberatan atas audit BPK Sumsel terhadap paket-paket pekerjaan yang ada di seluruh OPD Kabupaten Muba. Ada proyek rekan kami senilai 1,9 milyar rupiah sebelum dipotong pajak, dikenai BPK 900 juta rupiah setelah diaudit, artinya 0 (Nol)  proyek kami dan tidak diakui. Oleh karena itu kami minta keadilan dari ketua BPK Sumsel," ungkapnya.

"Kami bertanya:  Ada apa? Kami para kontraktor di Muba merasa sangat dikejar-kejar (dijadikan target) oleh BPK Sumsel. Kami bandingkan dengan kabupaten-kabupaten yang lain sangat beda BPK Sumsel memperlakukan, ini ada apa? Apakah ada atensi dan kami yang jadi korbannya?" lanjut pria yang akrab dipanggil Andip ini.

"Kami minta kepada BPK Sumsel untuk meninjau proyek rekan-rekan kami yang ada di luar jangkauan, seperti di Bayung Lencir daerah perbatasan dengan Provinsi Jambi, dimana material dan batching plant nya sangat sulit sekali. Mohon BPK Sumsel meninjau pekerjaan kami, yang mana yang di-Nol-kan ini. Membangun jalan ratusan meter di-Nol-kan, proyek 1,9 milyar diminta mengembalikan 900 juta itu sangat tidak wajar," imbuh ayah tiga orang anak ini. 

Kami minta BPK Sumsel bila perlu terjun kelapangan (lokasi proyek) jangan cari-cari kesalahan, ini sudah akhir tahun, nanti kami bukan untung tetapi malah buntung (bangkrut). Bila perlu kami adukan ini ke KPK," pungkas kontraktor kelahiran Muba ini.

Untuk diketahui, GKM siang hari tadi menyampaikan surat pemberitahuan akan melaksanakan Aksi Damai tersebut ke Kapolres Muba cq. Kasat Intelkam dan surat tersebut telah diterima serta ditandatangani pihak Polres Muba. (Ags)

Posting Komentar

0 Komentar