Subscribe Us

Ridho-Fikri Tetap Komitmen Tolak Izin Tambang Batubara

Ridho-Fikri mensosialisasikan tata cara pencoblosan yang dilakukan oleh salah satu warga

Prabumulih, Laparta News - Pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM dan H Andriansyah Fikri, Senin (5/03), menggelar kampanye dialogis di wilayah zona III, RT 01, RW 01 Kelurahan Tanjung Rambang, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT).

Kehadiran paslon tunggal di Pilkada Kota Prabumulih 2018 ini disambut antusias ratusan masyarakat. Teriakan nama Ridho-Fikri menggema menyambut kehadiran pasangan petahana yang dikenal dekat dengan masyarakat itu.

Dalam orasinya, Ridho mengatakan masyarakat merupakan pemegang tampuk kekuasaan tertinggi yang memiliki hak pilih dalam menentukan calon pemimpinnya. Untuk itu Dirinya berharap agar masyarakat dapat datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan menggunakan hak pilih saat pencoblosan 27 juni mendatang.

"Suara rakyatlah yang akan menentukan nasib Prabumulih dalam lima tahun kedepan. Jika masyarakat Prabumulih masih ingin Ridho-Fikri memimpin maka jangan lupa coblos surat suara yang ada gambarnya," ujar Ridho yang disambut dengan teriakan Ridho-Fikri menang oleh masyarakat.

Masih kata Ridho, Prabumulih merupakan daerah yang kaya akan sumber daya alam. Selain kaya akan minyak dan gas, Prabumulih juga memiliki kekayaan alam lainnya berupa batubara. Khususnya yang berada di wilayah RKT. Hanya saja, selama kepemimpinannya ia tidak akan pernah tergiur untuk menjual kekayaan alam tersebut kepada orang-orang yang haus akan kekayaan.

"Kami ingin Prabumulih tetap asri, dengan kekayaan alam minyak dan gas saja kita sudah merasa cukup. Prabumulih bukan daerah miskin, masyarakatnya pun juga bukan masyarakat yang mudah untuk ditunggangi oleh orang-orang yang memiliki kepentingan," tuturnya.

Hal itu, sambung suami Ir Ngesti Rahayu Ridho ini, telah ia buktikan dimasa kepemimpinannya. Banyak pihak yang telah berusaha melobi dirinya untuk memberikan izin tambang batubara di Kota Nanas. Namun, sesuai komitmen awal ia enggan untuk memberikan izin dengan alasan tidak ingin mengecewakan masyarakat yang telah memberikan kepercayaan terhadap dirinya dalam memimpin Prabumulih.

"Apa jadinya Prabumulih ini jika semua kekayaan kita dikuasai oleh orang-orang yang serakah. Keberadaan tambang hanya akan menimbulkan masalah yang berdampak pada kerusakan alam," bebernya.

Sementara itu, Fikri menambahkan dirinya bersama dengan Ridho Yahya akan melanjutkan tren elektabilitas program berbasis kerakyatan yang selama ini telah dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat Prabumulih.

"Pilihan anda menentukan nasib Prabumulih, Kalau ingin punya pemimpin dan ingin program-program pro rakyat berjalan seperti dulu, mari sama-sama coblos gambar Ridho-Fikri. Kami tau warga Prabumulih adalah orang-orang cerdas, maka saat datang ke TPS pilih kami, jangan pilih kotak kosong,” tandasnya.

Kegiatan kampanye politik yang digelar melibatkan simpatisan partai pendukung, pengusung dan relawan serta ratusan masyarakat RKT lintas usia. Suasana semakin akrab saat pasangan petahana Ridho-Fikri mengajak ratusan masyarakat yang hadir untuk senam bersama.

Di akhir acara Ridho-Fikri mengajak masyarakat untuk mencontohkan tata cara pencoblosan dan mengkampanyekan pencalonan keduanya. Kegiatan  ini dihadiri ratusan warga tanjung rambang dengan pengamanan ketat dari personil kepolisian resor Prabumulih. (LN 01)

Posting Komentar

0 Komentar