Subscribe Us

Pinjam Motor Untuk Jalan-jalan, Pria ini Malah Bawa Kabur Motor Temannya

Ayat pelaku penggelapan sepeda motor saat diamankan bersama barang bukti di Mapolsek Gelumbang


Muara Enim, Laparta News - Satu persatu laporan polisi yang menjadi pekerjaan rumah bagi anggota Polsek Gelumbang mulai terungkap. Kali ini, anggota unit reskrim berhasil meringkus seorang pelaku penggelapan sepeda motor.

Pelaku yang dimaksud adalah Ayat (30), warga Desa Teluk Limau, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim. Dirinya ditangkap pada Jumat (16/11) di kediamannya.

Pria pengangguran ini nekad membawa kabur sepeda motor milik seorang temannya yakni Arisun (38) warga yang sama. Tak terima atas perbuatan korban pun kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Gelumbang.

Informasi yang dihimpun, peristiwa yang dialami korban terjadi pada Minggu, 26 Juni 2016 sekitar jam 12.00 Wib. Saat itu, pelaku bertamu ke rumah korban seorang diri.

Berdalih ingin jalan-jalan, pelaku kemudian meminjam sepeda motor jenis Kawasaki Ninja RR dengan nomor polisi BG 3812 BY milik korban. Lantaran sudah kenal dekat dengan pelaku korban pun tanpa menaruh rasa curiga lantas meminjamkan sepeda motornya kepada pelaku.

Awalnya pelaku mengaku hanya meminjam sebentar. Namun, setelah ditunggu sekian lama, pelaku tidak kunjung mengembalikan sepeda motor korban. Korban pun curiga dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono SIK melalui Kapolsek Gelumbang AKP Indrowono yang didampingi Kanit Reskrim Ipda Nasron Junaidi menjelaskan, pelaku ditangkap berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh anggota Satreskrim. Setelah mengetahui keberadaan pelaku, petugas pun langsung melakukan eksekusi penangkapan.

"Pelaku sempat menghilang usai membawa kabur sepeda motor milik korbannya. Mungkin sudah merasa aman ia pun kembali ke rumah. Namun berhasil diketahui oleh anggota. Ia pun akhirnya ditangkap tanpa perlawanan," ujar Kapolsek.

Kepada polisi, Ayat mengaku nekat membawa kabur sepeda motor milik korban lantaran ingin memilikinya. Namun, pada akhirnya sepeda motor tersebut ia gadaikan.

"Aku jugo lagi dak katek gawean, jadi motor itu aku gadaikan. Duitnyo sudah aku pake untuk kebutuhan sehari-hari," tandasnya. (LN 01)

Posting Komentar

0 Komentar