Gubernur Sumsel H Herman Deru foto bersama usai menggelar safari Jumat di Masjid Muhajirin Sukawinatan |
Palembang, Laparta News - Gubernur Sumsel H Herman Deru melakukan safari Jum’at Masjid Muhajirin Sukawinatan Lr. Masjid Muhajirin RT. 50 Sukawinatan Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarami Palembang, Jumat(8/2).
Dalam sambutannya Herman Deru menegaskan, semenjak dirinya dilantik sebagai Gubernur, banyak mendapatkan kesempatan melakukan silaturrahmi dengan masyarakat melalui safari jumat.
"Saya sudah sepakat dengan pak Walikota.Pak Harnojoyo. Beliau safari subuh. Gubernur safari jumat bae. Tujuannyo samo untuk mencari tau secara langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat," tegasnya.
Herman Deru mengajak umat muslim di Sumsel terutama yang bermukim disekitar masjid untuk memakmurkan masjid. Tujuannya guna meningkatkan syiar Islam melalui sejumlah program dalam rangka pembinaan umat melalui
Pendidikan Qur,an seperti TPA/TPQ dan rumah Tahfizd
"Aku minta program rumah tahfidz segera dibuat. Nanti masalah honornyo akan dibayar pemerintah. Sekarang ini kita masih dalam tahap pengumpulan data. Agar tidak terjadi ketimpangan," tegasnya.
Lebih lanjut Herman Deru mengharapkan, para pengurus masjid juga dapat menunjuk muazin yang bersuara bagus saat memanggil sholat. Demikian juga dengan petugas imam harus ditunjuk orang yang faham bacaan yang fasih dan benar.
"Jangan sampai yang mengumandangkan azan orang tua yang nafasnya tidak sampai. Begitu juga dangan imam jangan sampai saat sholat berjemaah becarian imam," tambahnya.
Gubernur meminta dalam pembangunan rumah ibadah khususnya masjid jangan memungut dijalanan. Sebab selain mengganggu pengguna jalan juga akan menjatuhkan nama baik agama Islam. Karena itu dia minta para pengusaha atau perusahaan dapat memberikan dana crs-nya untuk membantu membangun masjid disekitarnya.
"Dulu saat menjabat Bupati OKU Timur ada 2.200 masjid di OKU Timur. Dak ada satupun yang meminta dana di jalan," tegasnya.
Menghadapi gelaran Pileg dan Pilpres bulan April mendatangkan. Gubernur meminta para jemaah masjid Muhajirin untuk tetap kompak dalam menjaga kebersamaan dan kekompakan. Jangan sampai beda pilihan silaturrahmi terputus.
"Aku minta pak ketua RT terus menjaga kerukunan warga ini. Kita sepakat ulama, umaro dan umat itu satu. Jangan kareno beda pilihan kito jadi terpecah belah," tandasnya.
Dikesempatan ini Gubernur berkenan menyerahkan bantuan untuk kas masjid Muhajirin sebesar Rp 10 juta untuk membeli ac dan kebutuhan masjid lainnya. (Ril/LN 01)
0 Komentar