Sekda Kota Prabumulih, H M Kowi SSos saat menyampaikan pesannya dalam giat apel pagi di halaman kantor Pemkot Prabumulih |
Prabumulih, Laparta News - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih, H.M Kowi S.Sos bertindak sebagai pemimpin upacara bendera pada apel pagi di halaman perkantoran Pemerintah Kota Prabumulih, Senin (25/3/2019).
Ditunjukknya H.M Kowi S.Sos sebagai inspektur upacara merupakan bentuk penghormatan Walikota Prabumulih IR H Ridho Yahya MM. Bagi Kowi, ini merupakan Apel perpisahan jabatan karena ia memasuki masa pensiun pada 1 April 2019 mendatang.
Dikesempatan itu, Kowi menyampaikan rasa terimakasihnya atas dukungan seluruh Aparatur Sipil Negara dan segenap pegawai di lingkungan Pemkot Prabumulih. Menurutnya, tanpa dukungan itu, rasanya sulit untuk menjalankan tugas yang diembannya.
"Terimakasih banyak saya ucapkan atas dukungan dan kerjasama yang baik selama saya menjabat. Tanpa dukungan itu, tentulah keberhasilan dalam melayani masyarakat tidak dapat kita capai. Untuk itu sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada segenap ASN maupun semua pihak yang berjasa," ujar Kowi.
Pada kesempatan yang sama, Kowi pun menyampaikan permohonan maaf apabila terdapat kekhilafan dan kesan yang kurang baik selama dirinya dipercaya menjabat sebagai Sekda Kota Prabumulih.
"Ini minggu terakhir saya menjadi PNS, karena terhitung tanggal 1 April saya bukan lagi pegawai. Maka dalam masa kebersamaan kita ini, saya mohon maaf apabila ada perbuatan yang kurang berkenan. Terima kasih juga untuk bapak Wali Kota dan Wakil Wali Kota atas kepercayaannya dan mohon maaf atas kelemahannya. Yakinlah, kita berpisah hanya secara tugas namun silaturahmi harus tetap kita jaga,” tuturnya.
Kowi juga meminta supaya ada reformasi di lingkungan pegawai Pemkot Prabumulih terutama menyangkut pemberian penghargaan dan kenaikan pangkat bagi pegawai, yang dinilainya selama ini hanya berdasarkan usulan dan bukan dilandasi penilaian.
"Kepada para pegawai yang baru saja dilantik, saya ucapkan selamat dan bekerjalah dengan baik sesuai aturan yang ada. Terkait kepegawaian, hendaknya untuk jabatan, penghargaan itu turun dengan sendirinya, dan bukan melalui usulan agar ada reformasi di kepegawaian," sebut Kowi.
Diakhir amanatnya, Kowi mengingatkan seluruh ASN dan para pegawai yang hadir dalam apel tersebut, untuk bekerja dengan inovasi, kreatifitas dan mempunyai terobosan-terobosan baru.
"Saya berharap kalian mampu menciptakan inovasi, membuat terobosan-terobosan jangan hanya monoton, menerima perintah dan mengumpulkan tanda tangan saja," tandasnya.(Red/LN 01)
0 Komentar