Tersangka saat diamankan di Polsek Prabumulih Barat usai diringkus Tim Taring Macan di kediamannya di Palembang |
Prabumulih, LapartaNews - Eko Bramantyo (37) warga Jalan KM Nungcik No 0732 RT 45 RW 06 Kelurahan Kalidoni Kecamatan Kalidoni Kota Palembang ini terpaksa harus menikmati dinginnya lantai tahanan Polsek Prabumulih Barat.
Ia ditangkap oleh Tim Taring Macan Polsek Prabumulih Barat pada Rabu (04/03/2020) lantaran enggan membayar hutang senilai Rp 20 juta yang dipinjam kepada mertuanya sendiri.
Informasi yang dihimpun, penangkapan terhadap pelaku dilakukan berdasarkan laporan polisi yang dilaporkan oleh Edi Irianto (58) warga Perumahan Kepodang Indah blok D 8 No 02 RT 03 RW 03 Kelurahan Patih Galung Kecamatan Prabumulih Barat yang merupakan mertua dari Eko Bramantyo.
Peristiwa penipuan itu bermula pada Minggu (13/1/2019) sekitar pukul 11.00 WIB. Eko melakukan tindak pidana penipuan dengan cara meminjam sejumlah uang kepada mertuanya sebesar Rp 20 juta dengan alasan untuk usaha menjual jus buah.
Saat itu pelaku berjanji akan mengembalikan uang pada 10 Januari 2020 namun sampai saat ini pelaku tidak menepati janjinya. Edi Irianto yang kesal terus menagih namun tak ada itikat baik dari menantunya itu, hingga akhirnya sang mertua menempuh jalur hukum melaporkan sang mantu ke polisi.
Bermodalkan laporan itulah, Tim Taring Macan langsung mencari keberadaan pelaku. Ia pun akhirnya berhasil diringkus petugas dan digelandang ke Mapolsek Prabumulih Barat.
Kapolsek Prabumulih Barat, AKP Murshal Mahdi SH didampingi Kasat Reskrim, Ipda Darmawan SH dan Katim Buser Taring Macan Bripka AW Boy membenarkan adanya penangkapan tersangka yang dilaporkan oleh mertuanya sendiri.
"Tersangka sudah berhasil diamankan di kediamannya di wilayah Palembang. Saat ini pelaku tengah menjalani proses penyidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya itu pelaku akan dijerat 378 jo 372 KUHP tentang penipuan dan penggelapan," katanya.
Sementara itu, Eko Bramantyo ketika dihadapan petugas mengakui atas apa yang dilakukan kepada mertuanya dan mengaku akan membayar semua utang.
"Saya rencana mau membayar tapi tidak ada uang," ujarnya ketika dihadapan petugas. (LN 01)
0 Komentar