Sejumlah paket sembako bantuan dari alumni SMP Matur angkatan 77 disalurkan kepada beberapa alumni sebagai bentuk kepedulian di tengah wabah covid-19 |
AGAM, LapartaNews - Besarnya dampak yang disebabkan oleh wabah virus corona atau covid-19, membuat ikatan alumni SMP Matur angkatan 77, Kabupaten Agam turut prihatin. Terlebih lagi dampak ekonomi sangat dirasakan oleh masyarakat selama menghadapi pandemi wabah virus yang mematikan itu.
Untuk itu, para alumni SMP Matur angkatan 77 menggelar giat sosial untuk membantu sejumlah alumni lainnya yang saat ini tengah kesulitan ekonomi selama pandemi. Dalam giat tersebut mereka memberikan bantuan donasi berupa paket sembako untuk 10 orang yang berhak menerimanya di sejumlah nagari di Kecamatan Matur, Kabupaten Agam, Sumatera barat.
Salah seorang alumni SMP Matur, Sunarti Aisyah yang berdomisili di Jakarta saat dikonfirmasi mengatakan, bantuan donasi yang diberikan merupakan sumbangsih dari para alumni. Dana yang terkumpul dibelikan sembako yang kemudian diserahkan langsung oleh perwakilan rekan alumni kepada mereka yang berhak menerimanya.
"Mereka yang menerima adalah rekan-rekan alumni SMP Matur, dimana tingkat ekonominya benar- benar patut mendapat bantuan dari berbagai pihak akibat pandemi Covid- 19. Ini adalah bentuk kepedulian sesama alumni. Bantuan yang diberikan memang terbatas, namun setidaknya bisa mengurangi beban saudara-saudara kita selama menghadapi wabah ini," ujarnya saat dihubungi via selular, Senin (27/04/2020).
Adapun alumni yang terdampak ekonomi akibat Covid- 19 itu, diantara nya 2 orang berdomisili di Rumbai, Pakanbaru dan 1 orang di MalaloTanah Datar.
Selain itu, 2 orang di Surau Lua, 2 orang di Lurah Taganang,1 orang di Iko Tanah Nagari Matur Hilir, sedangkan 2 orang lagi berdomisili di Ambun Pagi dan Sidang Tangah Nagari Matur Mudik.
Paket sembako tersebut diserahkan oleh Mukief, sebagai perwakilan Alumni SMP di Matur, langsung kerumah- rumah para alumni SMP Matur yang terdampak akibat pandemi Covid- 19.
Upaya ini, merupakan spontanitas dari kepedulian sesama alumni SMP Matur, baik yang berdomisi di Pakanbaru, Rumbai, Duri, Jakarta, Padang maupun di Lubuk Basung, Matur dan Bukittinggi.
"Paket yang diserahkan senilai Rp500 ribu per- paket. Isinya beras 20 kilogram, sarden besar 2 kaleng, telur ayam 2 pak, minyak goreng 2 liter, gula pasir 2 kilogram, kopi 1/2 kilogram dan teh 2 bungkus," katanya.
Sementara itu, Salam Rasyidin Chaniago yang berdomisili di Palembang menambahkan, kerja baik dari komunitas alumni ini patut didukung di masa depan. Menurutnya banyak persoalan dan masalah yang muncul di tengah masyarakat justru tidak terpantau oleh aparat di daerah.
"Kepedulian alumni diprioritaskan untuk sesama alumni dan kalau memungkinkan skopnya akan diperluas," tandasnya. (**)
0 Komentar